Kejanggalan di Puskas Award, Pemain Terbaik Dunia dan Best XI FIFPro 2018

Mohamed Salah
Gilabola.com – Mohamed Salah sukses meraih Puskas Award 2018 dengan golnya ke gawang Everton musim lalu. Namun ada enam gol Salah lainnya yang jauh lebih bagus!
Mohamed Salah menerima penghargaan Puskas Award di malam gala The Best FIFA Awards hari Selasa (25/9) dinihari tadi. Gol Salah ke gawang Everton musim lalu dianggap gol terbaik musim lalu mengalahkan gol milik Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo.
Banyak yang beranggapan bahwa aksi solo Mohamed Salah melewati beberapa pemain Everton dan mencetak gol dari sudut yang sangat sulit bukanlah gol terbaik Salah, meskipun gol tersebut juga bagus yah.
Salah satu yang menyuarakan keheranan tersebut adalah James Milner, ya tak salah … James Milner rekan Mohamed Salah di Liverpool. Ia memberikan ucapan selamat yang aneh kepada Salah melalui aku twitternya.
Kata-kata Milner yang menyebut “Selamat Salah untuk gol terbaik ke-7 yang ..” bukan tanpa alasan, memang ada 6 gol Mohamed Salah yang lebih bagus.
18 November 2017, Liverpool vs Southampton
Mohamed Salah
Gol Salah ini jauh lebih melengkung dibandingkan gol ke gawang Everton.
29 November 2017, Liverpool vs Stoke
Mohamed Salah
Tendangan voli Salah saat menyambut crossing Sadio Mane. Dahsyat!
14 Januari 2018, Liverpool vs Manchester City
Mohamed Salah
Ederson takluk oleh bola lob kiriman Salah dari jarak jauh!
4 Februari 2018, Liverpool vs Tottenham Hotspur
Mohamed Salah
Mo Salah mengecoh dua bek Tottenham Hotspur di masa injury dan mengangkat bola melewati Hugo Loris! Keren!
17 Maret 2018, Liverpool vs Watford
Mohamed Salah
Bintang asal Mesir ini membuat pertahanan Watford porak poranda dengan gol ketiganya hari itu.
24 April 2018, Liverpool vs Roma
Mohamed Salah
Tendangan pisang Mohamed Salah menjebol gawang Alisson – yang kini menjadi rekan setimnya di Liverpool.
James Milner tak sendirian meledek gol terbaik pilihan FIFA ini, gelandang mantan Hotspur dan Hull City Ryan Mason juga menyebut bahwa Puskas Award kehilangan kredibilitas, terutama jika mebandingkan gol Salah dengan Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo di nominasi tiga besar.
Gol Mohamed Salah ‘yang biasa-biasa saja’ juga mengalahkan gol-gol yang jauh lebih dahsyat sepanjang tahun. Misal seperti gol Benjamin Pavard dan gol Ricardo Quaresma saat melawan Iran yang terpilih menjadi gol terbaik oleh FIFA di ajang Piala Dunia.

Keanehan di gelaran The Best FIFA Awards

Yang lebih aneh lagi jika menilik trofi Pemain Terbaik FIFA 2018, Mohamed Salah mencetak 44 gol dalam 52 penampilan musim lalu, namun ia hanya berada di posisi ketiga di bawah Ronaldo di posisi kedua dan sang juara Luka Modric sang jawara.
Lebih ajaib lagi, Mo Salah tak masuk dalam Susunan Pemain Terbaik Dunia FIFPro Award tahun ini, posisi tersebut diambil oleh Ronaldo, Messi dan Kylian Mbappe. Aneh!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Ajax Skor Akhir 1-1

Gambar
Bayern Munich vs Ajax Gilabola.com   – Hasil Bayern Munchen vs Ajax dalam laga Liga Champions di Allianz Arena pada hari Rabu (03/10) dinihari ditutup dengan skor akhir 1-1. Bayern Munchen memulai laga perdana kompetisi Eropa secara mengesankan, menang 2-0 di kandang Benfica. Dan malam ini mereka berharap bisa memperoleh tiga poin lain dari klub Belanda, Ajax. Tim tamu juga meraih kemenangan 3-0 atas AEK Athens pada laga pertama, 10 hari silam. Jalannya Pertandingan Bayern Munchen vs Ajax Pemain yang menonjol selama menit-menit awal ini adalah Arjen Robben. Ia mantan pemain PSV Eindhoven, musuh bebuyutan Ajax di Belanda. Menit 2 hampir saja Robben merobek jala gawang lawan. Ia meliuk-liuk memasuk kotak dan menembak ke sudut atas gawang, tapi kiper Andre Onana membaca arah bola dan menepis keluar. Hanya sepak pojok. GOL! Mats Hummels! Bayern Unggul 1-0! Dalam satu serangan tuan rumah menit 4, Arjen Robben mengirim satu umpan silang lambung dari sisi kanan lapangan. Ma...
Baca selengkapnya

Hugo Lloris: Vonis Pengadilan Memalukan Untuk Saya

Gambar
Hugo Lloris Berita Bola  – Kiper  Tottenham Hotspur  Hugo Lloris mengakui vonis pengadilan untuk aksinya mengendarai kendaraan dalam keadaan mabuk cukup memalukan. Penjaga gawang tim nasional Prancis ini dilarang mengendarai kendaraan selama 20 bulan dan dikenai denda sebesar 50.000 poundsterling atau setara Rp 997 miliar, bulan lalu, setelah hasil tes membuktikan dirinya dua kali lebih mabuk daripada batas yang bisa diterima di Inggris. Tiga hari kemudian Lloris menderita cedera dan baru kembali bermain di laga kandang Liga Champions kontra  Barcelona , awal Oktober kemarin. Bagi Hugo Lloris peristiwa tersebut cukup memalukan tapi ia menilai dirinya tidak seburuk seperti anggapan masyarakat. Malah ia berharap bisa bisa terus bermain bagi The Lilywhites dan khususnya Les Bleus jelang laga versus Jerman di UEFA Nations League, Rabu (17/10) dini hari WIB nanti. Lloris melakukan empat penyelamatan gemilang dalam tempo kurang lebih lima menit bagi skuad D...
Baca selengkapnya